12 Makanan yang Dapat Menyebabkan Kanker Usus Besar

Banyak cara yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari faktor risiko terkena usus besar, salah satunya adalah dengan menghindari makan makanan yang dapat menyebabkan berkembangnya sel kanker pada usus besarmu. Makanan apa sajakah itu? Yuk, cari tahu!

Makanan yang Dapat Menyebabkan Kanker Usus Besar

Mengutip dari CDC: Centers for Disease Control and Prevention, gejala kanker usus besar sering kali tidak terlihat pada tahap awal, namun beberapa gejalanya termasuk perubahan kebiasaan buang air besar (seperti diare atau sembelit), darah pada tinja, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, kelelahan yang berlebihan, dan nyeri perut.

Ada cara mudah agar kamu terhindar dari kanker usus besar, salah satunya adalah dengan menghindari makan makanan yang dapat memicu kanker. Apa saja kah itu? Simak penjelasannya di bawah ini!

  1. Daging Merah

Siapa sangka kalau daging merah dapat menyebabkan kanker usus besar? World Health Organization (WHO) menyatakan daging merah mengandung zat yang dapat memicu peradangan dalam tubuh, terutama ketika daging ini diproses melalui cara pengolahan tertentu, seperti dipanggang, dibakar, atau diasap, yang dapat menghasilkan senyawa karsinogenik seperti heterocyclic amines (HCA) dan polycyclic aromatic hydrocarbons (PAH).

  1. Daging Olahan

Daging olahan memang praktis dan lezat, tetapi sayangnya bisa meningkatkan risiko kanker usus besar. Daging olahan, seperti sosis, bacon, ham, dan kornet, mengandung nitrat dan nitrit yang digunakan sebagai pengawet untuk memperpanjang masa simpan dan mempertahankan warna. Namun, di dalam tubuh, zat ini bisa bertransformasi menjadi senyawa karsinogenik bernama nitrosamin, yang dapat merusak DNA dan memicu pertumbuhan sel kanker.

  1. Makanan Berlemak Tinggi

Mengkonsumsi makanan berlemak tinggi juga bisa membahayakan kesehatan, termasuk meningkatkan risiko kanker usus besar. Makanan dengan kandungan lemak jenuh tinggi, seperti gorengan, fast food, dan makanan olahan, dapat memicu produksi asam empedu sekunder di usus. Zat ini, jika berlebihan, dapat merusak lapisan dinding usus dan memicu peradangan kronis.

  1. Makanan yang Dibakar atau Dipanggang Terlalu Lama 

Makanan yang dibakar atau dipanggang terlalu lama memang memiliki aroma dan rasa yang menggugah selera, tetapi metode memasak ini dapat meningkatkan risiko kanker usus besar, loh! Penelitian menyebutkan proses memasak pada suhu tinggi, seperti memanggang, membakar, atau menggoreng, dapat menghasilkan senyawa berbahaya seperti Heterocyclic amines (HCA) dan Polisiklik Aromatic Hydrocarbons (PAH). Senyawa-senyawa ini diketahui dapat merusak DNA dalam sel dan memicu mutasi genetik yang berpotensi menyebabkan kanker, termasuk kanker usus besar.

  1. Makanan Cepat Saji 

Hindari makan makanan cepat saji terlalu sering karena dapat memicu munculnya kanker, terutama kanker usus besar. Fast food biasanya tinggi kalori, lemak jenuh, garam, dan gula, yang tidak hanya buruk bagi kesehatan jantung tetapi juga dapat memicu peradangan dan kerusakan sel di dalam tubuh.

  1. Makanan Instan

Makanan Instan seperti mie instan memang praktis dan lezat, tetapi konsumsinya yang berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan, termasuk meningkatkan risiko kanker usus besar. Makanan instan umumnya mengandung bahan pengawet, zat tambahan, dan MSG (monosodium glutamat) yang digunakan untuk meningkatkan rasa dan memperpanjang masa simpan. Meskipun belum ada penelitian yang membenarkan bahwa MSG dapat menyebabkan kanker, tetapi tidak ada salahnya untuk mengurangi makanan instan.

  1. Alkohol 

Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat merusak saluran pencernaan dan berkontribusi pada perkembangan kanker usus besar. Alkohol dapat merusak lapisan dinding usus, menyebabkan peradangan kronis dan kerusakan DNA pada sel-sel usus. Kerusakan ini memicu mutasi genetik yang bisa berkembang menjadi kanker.

Selain itu, alkohol juga meningkatkan produksi senyawa beracun seperti acetaldehyde, yang dikenal sebagai zat karsinogenik. Senyawa ini dapat merusak sel-sel sehat dan mempercepat pertumbuhan sel kanker di usus besar.

  1. Makanan Tinggi Gula 

Makanan yang tinggi gula memang dapat meningkatkan risiko kanker usus besar. Mengkonsumsi gula dalam jumlah berlebihan dapat mempengaruhi metabolisme tubuh, meningkatkan kadar insulin dan peradangan. Kadar insulin yang tinggi bisa merangsang pertumbuhan sel kanker, sementara peradangan kronis dapat merusak sel-sel sehat di usus dan mempercepat perkembangan kanker usus besar.

  1. Makanan Berpengawet dan Pewarna Buatan

Makanan berpengawet dan pewarna buatan dapat meningkatkan risiko kanker usus besar, karena bahan-bahan kimia yang terkandung di dalamnya. BHA (Butylated Hydroxyanisole) dan BHT (Butylated Hydroxytoluene) adalah bahan pengawet yang sering digunakan dalam makanan kemasan untuk mencegah kerusakan akibat oksidasi. Namun, penelitian menunjukkan bahwa kedua zat ini berpotensi karsinogenik (penyebab kanker) jika dikonsumsi dalam jumlah besar dan dalam jangka panjang.

  1. Garam Berlebihan 

Mengonsumsi terlalu banyak garam dapat merusak lapisan pelindung usus dan memperburuk peradangan di dalam tubuh. Peradangan yang kronis ini dapat merusak sel-sel sehat, meningkatkan kemungkinan terjadinya mutasi genetik yang dapat berujung pada perkembangan kanker usus besar.

  1. Makanan Olahan

Makanan olahan seperti camilan kemasan sering mengandung bahan kimia tambahan yang dapat memperburuk kesehatan usus dan meningkatkan risiko kanker usus besar. Beberapa bahan kimia yang umum ditemukan dalam makanan olahan termasuk aspartam (pemanis buatan), MSG (monosodium glutamate), dan pemanis buatan lainnya.

  1. Sayuran yang Dimasak Berlebihan 

Sayuran yang Dimasak Berlebihan bisa kehilangan banyak manfaat nutrisinya dan bahkan menghasilkan senyawa berbahaya yang dapat mempengaruhi kesehatan usus. Ketika sayuran dimasak pada suhu yang sangat tinggi atau terlalu lama, proses pemanasan berlebihan dapat merusak kandungan vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya, seperti vitamin C dan folat, yang sangat penting untuk kesehatan pencernaan.

Menjalankan pola hidup sehat agar terhindar dari kanker usus besar sangat direkomendasikan untuk semua individu, terutama individu yang memiliki risiko tinggi terhadap kanker usus besar. Oleh karena itu, yuk mulai perbaiki gaya hidup sehat untuk menjaga kesehatan dan terhindar dari kanker usus besar!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *